reicha – Sassuolo berhasil membawa pulang tiga poin penting setelah menundukkan Cagliari 2-1 dalam laga Serie A Italia di Stadion Unipol Domus, Jumat (31/10) dini hari WIB.
Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes, tampil penuh 90 menit dan menjadi sosok kunci di lini pertahanan tim asuhan Fabio Grosso.
Kemenangan ini membawa Sassuolo naik ke peringkat 10 klasemen sementara dengan koleksi 13 poin dari sembilan pertandingan.
Sementara itu, Cagliari harus puas tertahan di posisi ke-14 dengan perolehan sembilan poin.
Sejak peluit awal dibunyikan, Cagliari tampil agresif dan menekan pertahanan Sassuolo. Namun, lini belakang yang dikomandoi Jay Idzes tampil disiplin dan mampu menahan gempuran tuan rumah.
Beberapa kali Idzes melakukan intersep penting dan sapuan bersih yang menggagalkan peluang emas Cagliari.
Performa solid pemain keturunan Indonesia itu menjadi faktor utama mengapa Sassuolo mampu bertahan dari tekanan bertubi-tubi sepanjang babak pertama.
Gol pertama Sassuolo tercipta di menit ke-54 melalui tendangan bebas indah Armand Lauriente yang tak mampu dijangkau kiper Elia Caprile.
Tim tamu kemudian menggandakan keunggulan lewat Andrea Pinamonti pada menit ke-65, memanfaatkan serangan balik cepat dan umpan matang dari sisi kanan.
Cagliari baru mampu memperkecil ketertinggalan pada menit ke-73 melalui Sebastiano Esposito, setelah memanfaatkan celah kecil di lini belakang Sassuolo.
Mendekati akhir laga, tekanan Cagliari semakin meningkat. Namun, Jay Idzes tampil lugas dengan beberapa clearance dan duel udara yang menentukan.
Penampilan stabilnya memastikan Sassuolo menjaga keunggulan hingga peluit panjang berbunyi.
Pertandingan ini menjadi catatan positif bagi Idzes yang semakin dipercaya menjadi starter tetap di bawah asuhan Grosso.
“Baca juga : Buruh Gelar Aksi Demo Nasional 28 Agustus, Ini Tuntutannya”
Fabio Grosso Puji Stabilitas Jay Idzes dan Lini Belakang Sassuolo
Pelatih Sassuolo, Fabio Grosso, memuji kontribusi Jay Idzes yang dinilai konsisten menjaga area pertahanan tim.
Menurutnya, disiplin dan komunikasi antar pemain belakang menjadi kunci dalam menghadapi tekanan Cagliari.
“Pertahanan kami tampil luar biasa malam ini. Jay menunjukkan kedewasaan dan ketenangan saat menghadapi tekanan,” ujar Grosso seperti dikutip dari laman resmi klub.
Ia menambahkan bahwa performa seperti ini harus dijaga karena kompetisi Serie A musim ini berjalan sangat ketat.
Jay Idzes kini mulai menarik perhatian media Italia karena adaptasinya yang cepat di Liga Serie A.
Pemain berusia 24 tahun itu sebelumnya direkrut Sassuolo pada awal musim dan langsung mendapat kepercayaan penuh di jantung pertahanan.
Sejauh ini, Idzes sudah tampil dalam delapan pertandingan dengan torehan rata-rata sukses duel udara mencapai 73 persen, menurut data Whoscored.
Dengan performa stabil tersebut, peluang Jay Idzes untuk kembali memperkuat Timnas Indonesia pada laga internasional mendatang semakin terbuka.
Kehadirannya bisa menjadi aset penting bagi Garuda, terutama dalam menghadapi kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Kemenangan atas Cagliari juga menjadi momentum penting bagi Sassuolo yang ingin menembus papan atas Serie A.
Fabio Grosso menegaskan timnya akan terus memperbaiki konsistensi agar bisa bersaing dengan klub besar seperti Fiorentina dan Atalanta.
Jika Jay Idzes dan rekan-rekannya mampu menjaga performa solid seperti ini, peluang Sassuolo untuk menembus zona Eropa terbuka lebar pada akhir musim.
“Baca juga : PIS Sediakan Air Bersih untuk Petani Golomori via Surya”
Leave a Reply